sponsor kan referrer, itu permanen pastinya. kalau dibilang kita punya alasan yang relevan, entah alasan apa yang [bisa dianggap] relevan untuk mengganti sponsor kita.
edit :
Di sini jelas dikatakan, No.
Saya pernah baca tentang ketentuan ini tapi saya lupa di mana
Benarkah kita bisa merubah kalau kita punya alasan yang relevan?
Alasan yang seperti apa?
Adakah di antara rekan" yang bisa bantu jawab?
Terima kasih
kanapeng wrote: Sponsor tentunya Referral anda, jika ngak keliru untuk merubah sponsor bagaimana caranya, dan apa pula untungnya untuk merubah sponsor.
dukuntekno wrote: sponsor kan referrer, itu permanen pastinya. kalau dibilang kita punya alasan yang relevan, entah alasan apa yang [bisa dianggap] relevan untuk mengganti sponsor kita.
edit :
Di sini jelas dikatakan, No.
Aimar74 wrote: Kadang, untuk sukses dalam bisnis ini, kita membutuhkan dukungan moril dari Sponsor, seharusnya seorang yg mereferr orang lain harus siap dengan resiko ini dalam artian memaintenance para referralny, selebihnya ClixSense yang mengatur.Kalo saya buat referral dikasi event (yg masuk baru 2) kurang lebih begini :
dukuntekno wrote:Aimar74 wrote: Kadang, untuk sukses dalam bisnis ini, kita membutuhkan dukungan moril dari Sponsor, seharusnya seorang yg mereferr orang lain harus siap dengan resiko ini dalam artian memaintenance para referralny, selebihnya ClixSense yang mengatur.Kalo saya buat referral dikasi event (yg masuk baru 2) kurang lebih begini :
1. Event Upgrade Membership : Tiap member yang berhasil upgrade membership, ta kasi $ 5
ini ibarat survival of the fittest, keliatan mana orang serius maen mana yang enggak. nah yang serius, saya kasih bonus lebih.
2. Yearly Event : Tiap lebaran ta kasiin THR tapi dengan bentuk perlombaan; member yang earning paling tinggi, ta kasi hadiah 2x lipat dari earning dia di tahun tersebut
tapi ini aktif mulai taun depan (dan pastinya kalo referral udah banyak)
3. Special Event : Event bebas, event dadakan
supaya member pun gak bolong-bolong login dan aktif, sekalian cek pengumuman
tergugah apa yang dikatakan Val, harusnya kita (mungkin) kumpulin aja para pemalas, di lingkungan kita terus dibuka kelas pelatihan/ kursus Clixsense. Kasih mereka modal/inventaris netbook (yg murah bagus) + modem (pulsa bulan selanjutnya menyusul), dimana si netbook mesti mereka bayar dalam waktu 6 bulan (mau full harga, setengah harga, tergantung kebaikan kita). Beri pelajaran dari mulai bikin email, online bank; kasih tau TOS dan aturan lain di sini, latih mereka ngeklik, ngerjain task dst. Kalo yang mengundurkan diri, ya barang inventaris tarik lagi (tapi +/- selama bulan pertama mereka datang ke tempat kita untuk ngerjain tadi semua, biar terkontrol). Jaga komunikasi tiap bulan sampe akhirnya mereka mapan. Ajari berbisnis dan berorganisasi juga (menerapkan ke orang lain apa yg kita terapkan sama dia) ... dst (pasti ngerti apa lagi ke mana arahnya)
di akhir cerita, Indonesia minim pengangguran, ekonomi meningkat dan kita dapet komisi dari pendapatan mereka. Tidak perlu main matematika berapa keuntungan yang akan kita peroleh. Selama referral kita bisa menafkahi keluarganya dengan cara begini, kita pasti seneng.
semoga jadi bahan inspirasi orang yang baca
ini sudah malam, saya biasa melantur kalo malam
Aimar74 wrote: Setuju banget bro dukunteknobisnis ini kan bisnis "fotokopi", makanya itu ada yang disebut affiliates. jadi, semua kebaikan kita (perusahaan tingkat pertama), kita turunkan kepada referral (perusahaan tingkat kedua) yang nantinya dia akan menurunkannya kepada referral dia, dan seterusnya sampai tak terhingga (buat premium kan terikatnya sampa 8 tingkat/ turunan, 8 tiers kalo kerennya mah), jadi begitu.
Klu aja semua Sponsor punya pemikiran seperti yang Valerie katakan, ga bakal ada Referral yang nganggur
Semoga kita semua yang baca postingan ini bisa menjadi Sponsor idaman, seperti contoh yang sobat dukuntekno lakukan kepada para Referralnya
Semoga sukses untuk semua Sponsor dan para Referral yang kelak akan menjadi Sponsor
Do your best for better future with ClixSense
dukuntekno wrote:
bisnis ini kan bisnis "fotokopi", makanya itu ada yang disebut affiliates. jadi, semua kebaikan kita (perusahaan tingkat pertama), kita turunkan kepada referral (perusahaan tingkat kedua) yang nantinya dia akan menurunkannya kepada referral dia, dan seterusnya sampai tak terhingga (buat premium kan terikatnya sampa 8 tingkat/ turunan, 8 tiers kalo kerennya mah), jadi begitu.
janggan anggap remeh lho, anda semua ini pahlawan devisa negara. modal Rp.0 tapi tiap minggu cashout 100 rebu, ratusan orang pula. kalo ini digalakan, indonesia tambah kaya
dan gak ada yang perlu kena siksa majikan, passport ditahan dan cerita haru lainnya.
dukuntekno wrote:mantap nih pencerahannya gan dukunteknoAimar74 wrote: Kadang, untuk sukses dalam bisnis ini, kita membutuhkan dukungan moril dari Sponsor, seharusnya seorang yg mereferr orang lain harus siap dengan resiko ini dalam artian memaintenance para referralny, selebihnya ClixSense yang mengatur.Kalo saya buat referral dikasi event (yg masuk baru 2) kurang lebih begini :
1. Event Upgrade Membership : Tiap member yang berhasil upgrade membership, ta kasi $ 5
ini ibarat survival of the fittest, keliatan mana orang serius maen mana yang enggak. nah yang serius, saya kasih bonus lebih.
2. Yearly Event : Tiap lebaran ta kasiin THR tapi dengan bentuk perlombaan; member yang earning paling tinggi, ta kasi hadiah 2x lipat dari earning dia di tahun tersebut
tapi ini aktif mulai taun depan (dan pastinya kalo referral udah banyak)
3. Special Event : Event bebas, event dadakan
supaya member pun gak bolong-bolong login dan aktif, sekalian cek pengumuman
tergugah apa yang dikatakan Val, harusnya kita (mungkin) kumpulin aja para pemalas, di lingkungan kita terus dibuka kelas pelatihan/ kursus Clixsense. Kasih mereka modal/inventaris netbook (yg murah bagus) + modem (pulsa bulan selanjutnya menyusul), dimana si netbook mesti mereka bayar dalam waktu 6 bulan (mau full harga, setengah harga, tergantung kebaikan kita). Beri pelajaran dari mulai bikin email, online bank; kasih tau TOS dan aturan lain di sini, latih mereka ngeklik, ngerjain task dst. Kalo yang mengundurkan diri, ya barang inventaris tarik lagi (tapi +/- selama bulan pertama mereka datang ke tempat kita untuk ngerjain tadi semua, biar terkontrol). Jaga komunikasi tiap bulan sampe akhirnya mereka mapan. Ajari berbisnis dan berorganisasi juga (menerapkan ke orang lain apa yg kita terapkan sama dia) ... dst (pasti ngerti apa lagi ke mana arahnya)
di akhir cerita, Indonesia minim pengangguran, ekonomi meningkat dan kita dapet komisi dari pendapatan mereka. Tidak perlu main matematika berapa keuntungan yang akan kita peroleh. Selama referral kita bisa menafkahi keluarganya dengan cara begini, kita pasti seneng.
semoga jadi bahan inspirasi orang yang baca
ini sudah malam, saya biasa melantur kalo malam